Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-16 14:25:02【Resep】354 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab pada acara pertemuan dengan SPPG program MBG di Pekalongan, b

Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah, mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memenuhi standar bangunan untuk memastikan seluruh dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai regulasi terkait standar keamanan, kesehatan, dan kelayakan.
Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab di Pekalongan, Selasa, mengangakan salah satu faktor penting keberhasilan Program MBG adalah kelayakan sarana dapur yang digunakan untuk memasak makanan bergizi bagi masyarakat.
"Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan distribusikan MBG kepada 6 ribu pelajar TK-SMA
Namun demikian pihaknya berharap dapur MBG di setiap wilayah dapat tertata sesuai aturan yang berlaku agar keamanan dan kesehatan dapat terjaga.
Menurut dia, masih ditemukan beberapa bangunan SPPG yang belum memenuhi persyaratan, seperti area yang terlalu sempit atau ngak memiliki halaman sesuai ketentuan.
Ke depan , kata dia, Pemkot Pekalongan akan melakukan pembenahan agar seluruh bangunan memenuhi kriteria teknis bangunan layak fungsi.
Baca juga: Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan, ngak hanya berjalan sehari dua hari saja, dan dapat memberikan keamanan, serta kenyamanan dalam pemenuhan gizi masyarakat di daerah," kata Balqis Diab.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekalongan Andrianto mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SPPG yang sebagian besar sudah beroperasi.
"Namun, beberapa diantaranya masih menggunakan rumah tinggal atau bangunan non-standar yang perlu disesuaikan secara konstruksi, agar aman digunakan sebagai dapur penyedia MBG," kata Andrianto.
Baca juga: Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T
Suka(7)
Artikel Terkait
- Mematri gerakan energi lestari dari sekolah berdikari
- Rockefeller Foundation apresiasi inovasi SPPG Polri
- Pemkab dan Rotary sinergi tekan angka stunting lewat pangan lokal
- Pimpinan MPR dukung penanganan krisis iklim jadi prioritas nasional
- BGN izinkan kembali operasional SPPG Sungai Lakam
- SPPG Jatijajar jadi model dapur MBG inklusif dan peduli lingkungan
- Dinkes Banjar: Hasil laboratorium keracunan MBG dari nasi kuning
- DKI kemarin, kapal tenggelam hingga Pramono tolak atlet Israel
- DPRD Banjarmasin desak SPPG tingkatkan higienitas cegah keracunan MBG
- Media Hamas Sebut Kerugian Perang di Gaza Lampaui 70 Miliar Dolar AS
Resep Populer
Rekomendasi

Singapura tarik produk kismis usai ditemukan alergen

Indonesia memastikan keamanan ekspor udang dari kontaminasi radiasi

Limbah MBG disulap jadi ekonomi hijau di Lumajang

Anggota DPR: Program MBG jadi momen RI menuju lebih sehat & sejahtera

Mantan Ketua KPK Antasari Azhar meninggal dunia

Dua tahun perang Gaza dalam statistik

Kenali gejala

Muzani minta PIRA Gerindra sukseskan program MBG Presiden Prabowo